Wujudkan Lingkungan Sehat, Babinsa Citrodiwangsan Dampingi kegiatan PSN
 |
| Foto: tim |
SUARASATUNEWS.ID, Lumajang - Sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat, Babinsa Citrodiwangsan Koramil 0821-01/Lumajang, Serda Hari Suyono, melaksanakan kegiatan pendampingan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di wilayah RW 12 Kelurahan Citrodiwangsan, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Selasa (24/6/2025).
Kegiatan yang dilakukan secara gotong royong itu juga melibatkan Kasi PMD Kelurahan Citrodiwangsan, Saiful Anam, S.Ap, serta para kader Posyandu Kartini RW 12. Fokus utama kegiatan adalah memeriksa dan membersihkan lingkungan rumah warga dari potensi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti, penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Disela kegiatannya Serda Hari Suyono mengatakan bahwa keterlibatan Babinsa dalam kegiatan PSN merupakan bagian dari peran TNI dalam mendukung program pemerintah di bidang kesehatan masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya kesadaran kolektif warga dalam menjaga kebersihan lingkungan demi mencegah penyebaran penyakit yang bisa membahayakan keselamatan jiwa.
"Kami mengajak seluruh warga untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan. Pemberantasan sarang nyamuk ini tidak hanya dilakukan hari ini, tetapi harus menjadi kebiasaan sehari-hari agar keluarga kita terlindungi dari penyakit DBD," kata dia.
Sementara itu, Kepala Seksi Pberdayaan Masyarakat dan Desa Kelurahan Citrodiwangsan, Saiful Anam, S.Ap, menyampaikan apresiasi atas dukungan Babinsa dan peran aktif kader Posyandu yang turut serta dalam pelaksanaan kegiatan ini. Ia menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu agenda rutin kelurahan sebagai langkah preventif menghadapi musim penghujan.
"Gerakan PSN ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Terutama menguras, menutup, dan memanfaatkan kembali barang bekas yang dapat menjadi tempat penampungan air dan berkembang biaknya nyamuk," tuturnya.
Kegiatan PSN yang dilakukan meliputi pemeriksaan bak mandi, talang air, pot bunga, serta barang-barang bekas yang dapat menampung air hujan. Selain itu, warga juga diberi edukasi mengenai cara-cara sederhana dalam mencegah perkembangbiakan nyamuk.
Kader Posyandu yang terlibat dalam kegiatan ini juga turut mensosialisasikan 3M Plus kepada warga, yakni menguras, menutup, dan mengubur barang bekas, serta melakukan tindakan tambahan seperti menabur larvasida dan memasang kelambu saat tidur. Harapannya, upaya bersama ini dapat menekan angka kasus DBD dan mewujudkan lingkungan yang lebih sehat dan bersih. (Alf/tim).
