Semangat Gotong Royong, Babinsa Duren Wujudkan Infrastruktur Desa Mandiri
![]() |
Foto: tim |
SUARASATUNEWS.ID, Lumajang - Dalam upaya mempererat hubungan antara aparat TNI dengan masyarakat serta mendukung pembangunan infrastruktur desa, Babinsa Duren Koramil 0821-05/Klakah Koptu Oli Julian Mandatjan bersama warga melaksanakan kegiatan kerja bakti pengecoran jalan dan pembangunan gorong-gorong di Dusun Darungan Lor RT 006 RW 002 Desa Duren, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (7/8/2025).
Kegiatan tersebut melibatkan sekitar 30 orang warga setempat yang dengan penuh semangat bergotong royong memperbaiki akses jalan lingkungan yang selama ini mengalami kerusakan dan rawan genangan air ketika musim hujan.
Dalam keterangannya, Koptu Oli Julian Mandatjan menyampaikan bahwa keterlibatan Babinsa dalam setiap kegiatan masyarakat adalah bentuk nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Ia menekankan pentingnya semangat kebersamaan dalam membangun desa.
"Kami hadir untuk memberikan dukungan dan motivasi kepada masyarakat agar tetap semangat dalam membangun desanya. Jalan dan gorong-gorong ini sangat penting untuk kelancaran akses warga, baik untuk aktivitas sehari-hari maupun kegiatan pertanian," ujar dia.
Sementara itu Kepala Desa Duren, Supriyono, menyampaikan apresiasinya atas peran aktif Babinsa dalam mendampingi pembangunan di desa. Ia berharap kerja sama antara aparat dan warga ini terus terjalin, sehingga semua program pembangunan dapat berjalan lebih cepat dan merata.
"Kegiatan ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tapi juga membangun semangat gotong royong dan kebersamaan antarwarga. Kehadiran Babinsa memberi semangat tersendiri bagi masyarakat," tutur Supriyono.
Senada dengan itu, Kepala Dusun Darungan Lor, Yiyin Hartanto, menyampaikan bahwa pengecoran jalan dan gorong-gorong tersebut merupakan aspirasi warga yang telah lama dinanti. Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan mobilitas warga akan lebih lancar, terutama saat musim hujan.
Melalui kegiatan tersebut, semangat gotong royong yang merupakan kearifan lokal masyarakat Indonesia terus dibina dan dipertahankan. Kerja sama antara aparat teritorial dan masyarakat diharapkan dapat menjadi kekuatan utama dalam mewujudkan pembangunan desa yang berkelanjutan. (Alf/tim).