Gerakan 3M Plus Jadi Fokus Babinsa Rogotrunan Saat Pendampingan PSN
 |
| Foto: tim |
SUARASATUNEWS.ID, Lumajang - Dalam rangka menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Babinsa Rogotrunan Koramil 0821-01/Lumajang, Sertu Fris Wardeni, melaksanakan pendampingan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di permukiman warga RW 7, Kelurahan Rogotrunan, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (15/8/2025).
Kegiatan PSN tersebut diinisiasi oleh Pemerintah Kelurahan Rogotrunan bersama tenaga kesehatan dan kader Posyandu setempat. Turut hadir Lurah Rogotrunan, Ricky Dharma Putra, S.STP., Bidan Kelurahan Nur Agnie Tjatur H., S.Tr.Keb., serta Ketua Kader Posyandu Nusa Indah, Luluk Sustriningsih.
Saat dikonfirmasi Sertu Fris Wardeni mengatakan, kehadirannya bertujuan mendukung upaya pemerintah dan tenaga kesehatan dalam memutus mata rantai penularan DBD, yang kerap meningkat saat musim dingin.
“Kegiatan PSN bukan hanya sekadar membersihkan genangan air, tetapi juga mengedukasi masyarakat agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat setiap hari,” ujar dia.
Dalam kegiatan tersebut, petugas dan kader kesehatan melakukan pengecekan jentik nyamuk di bak mandi, talang air, serta wadah penampungan air lainnya. Warga juga diajak menerapkan gerakan 3M Plus, yakni Menguras, Menutup, dan Mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk, serta langkah tambahan seperti memelihara ikan pemakan jentik dan memasang kelambu.
Lurah Rogotrunan, Ricky Dharma Putra, S.STP., menyampaikan apresiasi atas keterlibatan semua pihak yang selalu aktif dalam kegiatan kemasyarakatan dengan mengedukasi warga melaksanakan 3M Plus di lingkungan dan sekitarnya
“Kegiatan ini sangat penting untuk memotivasi warga agar mau ikut serta dalam menjaga kebersihan lingkungan. Harapannya, dengan sinergi semua pihak, angka kasus DBD di Rogotrunan bisa ditekan,” ungkap dia.
Sementara itu, Bidan Kelurahan Nur Agnie Tjatur H., S.Tr.Keb., menekankan bahwa pencegahan jauh lebih efektif dibandingkan pengobatan.
“DBD tidak pandang usia, maka kesadaran warga untuk rutin melaksanakan PSN menjadi kunci utama,” ujarnya.
Kegiatan berjalan lancar dengan partisipasi aktif warga RW 7. Diharapkan kegiatan PSN akan terus dilakukan secara berkala agar lingkungan tetap sehat dan bebas dari ancaman penyakit yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti. (Alf/tim).
