Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

TNI-AD Hadir di Tengah Petani, Babinsa Sosialisasikan Keamanan dan Pengolahan Pupuk Organik

Foto: tim
SUARASATUNEWS.ID, Lumajang - Dalam upaya menjaga stabilitas keamanan wilayah dan mendukung ketahanan pangan, Babinsa Wonokerto Koramil 0821-04/Gucialit, Serma Sugiyanto, melaksanakan kegiatan sosialisasi keamanan serta pendampingan pembuatan lubang pupuk organik bersama kelompok tani (Gapoktan) Karya Bakti di Dusun Wonoasih RT 003 RW 002, Desa Wonokerto, Kecamatan Gucialit, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Kamis (5/6/2025).

Pada kesempatan tersebut, Serma Sugiyanto mengimbau para petani untuk tetap waspada terhadap potensi gangguan keamanan di wilayah kebun, seperti pencurian hasil pertanian atau perusakan lahan, serta mengajak mereka untuk aktif melaporkan segala hal mencurigakan kepada pihak berwenang.

“Keamanan lingkungan pertanian adalah tanggung jawab bersama. Kami dari Koramil akan terus mendampingi masyarakat demi terciptanya suasana yang aman, nyaman, dan kondusif,” ungkap dia.

Sementara itu, Kepala BPP Pertanian Gucialit, Idham Firmansya, S.P., menyampaikan pentingnya sinergi antara petani dan aparat kewilayahan dalam menciptakan lingkungan pertanian yang aman dan produktif.

“Kami sangat mengapresiasi kehadiran Babinsa yang turut serta mendampingi petani, tidak hanya dalam aspek keamanan wilayah, tetapi juga dalam penerapan praktik pertanian ramah lingkungan, seperti pembuatan pupuk organik ini,” ujar Idham.

Usai kegiatan sosialisasi, para peserta langsung melanjutkan dengan praktik pembuatan lubang untuk pupuk organik di lahan milik anggota Gapoktan. Lubang-lubang tersebut akan digunakan sebagai media pengomposan alami dari limbah organik pertanian, seperti daun dan jerami, guna meningkatkan kesuburan tanah tanpa bahan kimia.

Dengan kegiatan tersebut diharapkan para petani dapat lebih mandiri dalam menjaga keamanan wilayah serta menerapkan teknologi pertanian berkelanjutan yang ramah lingkungan dan ekonomis. (Alf/tim).