Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Desa Kebonsari Gelar Musyawarah Masyarakat Desa (MMD), Dalam Gerak Bersama Lawan Stunting

Foto: tim 
SUARASATUNEWS.ID, Lumajang - Dalam upaya memperkuat sinergi lintas sektor dalam penanganan stunting, Babinsa Kebonsari Koramil 0821-19/Sumbersuko, Kopda Hendra Setiawan, menghadiri kegiatan Sosialisasi Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) Rembug Stunting yang digelar di Kantor Desa Kebonsari, Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Kamis (30/4/2025).

Kegiatan tersebut bertujuan untuk menggali permasalahan kesehatan masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan stunting, serta menyusun rencana tindak lanjut berbasis partisipasi dan kebutuhan masyarakat. Dalam sambutannya, Kepala Desa Kebonsari, Drs. Fathur Rohman, menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah desa, tenaga kesehatan, dan seluruh elemen masyarakat dalam menekan angka stunting.

Selain Babinsa, hadir pula dalam kegiatan tersebut Bhabinkamtibmas Kebonsari Aipda Agung Mardiko, S.H., Bidan Desa Kebonsari Yulia Arlita, A.Md.Keb., Ketua Gerbangmas Desa Kebonsari beserta anggota, serta Ketua PKK Desa Kebonsari, Ibu Indah Fathurrohman.

Kopda Hendra Setiawan dalam kesempatan itu menyampaikan dukungannya terhadap program percepatan penanganan stunting di wilayah binaannya. Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut aktif dalam menjaga kesehatan keluarga dan lingkungan.

"Permasalahan stunting tidak bisa diselesaikan oleh satu pihak saja. Dengan demikian melalui forum ini, menjadi salah satu langkah sinergi dan kolaborasi bersama agar generasi mendatang dapat tumbuh sehat dan cerdas tanpa stunting," ujarnya.

Melalui kegiatan tersebut diharapkan muncul komitmen bersama dalam melaksanakan program pencegahan dan penanganan stunting, sekaligus memperkuat peran serta masyarakat dalam pembangunan kesehatan di tingkat desa. (Alf/tim).