Pendampingan Babinsa Kaliboto Kidul Dukung Upaya Pencegahan Demam Berdarah Melalui kegiatan Fogging
 |
| Foto: tim |
SUATATUNEWS.ID, Lumajang - Babinsa Kaliboto Kidul, Koramil 0821-12/Jatiroto, Serka Rusmanto, turut ambil bagian dalam kegiata, pendampingan pengasapan (fogging) yang dilaksanakan di Dusun Persil Ranupakis, RT 001/RW 016, Desa Kaliboto Kidul, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur pada Senin (24/2/2025).
Dalam kesempatan itu. Serka Rusmanto menyampaikan, bahawa kegiatan fogging merupakan langkah nyata pemerintah dalam mengantisipasi berkembang biaknya sarang nyamuk penyebab demam berdarah.
"Kegiatan fogging ini sebagai langkah pemerintah dalam rangka mengantisipasi untuk mencegah berkembang biaknya sarang nyamuk penyebab demam berdarah disamping itu dengan kegiatan ini kami nenekankan kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan," kata dia.
Dalam kegiatan tersebut, partisipasi dari berbagai pihak sangat dirasakan. Kepala Dusun Ranupakis, Slamet Wahudi, menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh dari Puskesmas terhadap program tersebut,
“Kami selaku kepala dusun juga mengimbau dengan harapan masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan rumah pekarangan dan lingkungan sekitar secara rutin,” ujar dia.
Sementara itu, perwakilan Puskesmas, Fajriyatul Ahrifah, menegaskan bahwa sinergi antar instansi dan masyarakat sangat krusial dalam upaya pencegahan penyakit demam berdarah.
“Kegiatan fogging ini tidak hanya bertujuan untuk mengurangi populasi nyamuk, tetapi juga sebagai bentuk edukasi kepada warga tentang pentingnya menjaga lingkungan yang bersih dan sehat. Diharapkan, dengan pelaksanaan kegiatan seperti ini, penyebaran demam berdarah dapat diminimalisir sehingga masyarakat dapat hidup lebih aman dan nyaman,” pungkasnya.
Program pendampingan fogging sebagai upaya kolaborasi antara aparat keamanan, tenaga kesehatan, dan masyarakat dalam menghadapi ancaman penyakit yang dapat mengganggu kesehatan publik. Langkah proaktif menjadikan upaya preventif yang sangat diperlukan demi terwujudnya lingkungan yang bersih dan bebas dari potensi wabah. (Alf/tim).
