Pembasmian Hama Tikus di Desa Tanggung: Upaya Bersama untuk Menjaga Produktivitas Pertanian
 |
| Foto : tim |
SUARASATUNEWS.ID, Lumajang - Dalam upaya menjaga produktivitas pertanian dan mengurangi ancaman hama tikus yang meresahkan petani, Babinsa Tanggung Koramil 0821/20 Padang, Serka Farid, bersama dengan sejumlah stakeholder, menggelar kegiatan pemusnahan hama tikus di lahan pertanian Moh. Toyib, yang berlokasi di Dusun Pakel, RT 015 RW 06, Desa Tanggung, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin (12/8/2024) tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Camat Padang, Jamak Purwanto, Kepala Desa Tanggung, Bapak Sujoko, Koordinator BPP Kecamatan Padang, Bapak Sugeng Purnomo, SP., serta perwakilan dari BUPT Lumajang, Bapak Suwardi, SP. dan stafnya. Tidak hanya itu, pihak swasta seperti PT Syngenta yang diwakili oleh Sdr. Kian dan mahasiswa dari Universitas Jember, Sdr. Hafif, turut ambil bagian dalam kegiatan tersebut.
Saat dikonfirmasi usai kegiatan itu, Serka Farid menyatakan pentingnya pengendalian hama tikus secara dini untuk mengantisipasi dan menjaga stabilitas produksi pertanian di Desa tanggung tetap optimal.
"Kegiatan pengendalian dini ini bertujuan untuk menurunkan populasi tikus serendah mungkin sebelum terjadi perkembangbiakan yang cepat pada stadia generatif padi, yang menjadi momok bagi para petani di wilayah, jika dibiarkan tanpa pengendalian, tikus-tikus tersebut dapat menyebabkan kerugian besar pada hasil panen padi, yang merupakan salah satu komoditas utama masyarakat setempat,” kata Serka Farid.
Kegiatan itu melibatkan beragam metode pengendalian hama, termasuk pembasmian langsung di lahan seluas 5 hektar milik Moh. Toyib, serta pembangunan rumah pohon untuk burung hantu. Burung hantu dikenal sebagai predator alami tikus, dan kehadirannya di lahan pertanian diharapkan dapat membantu mengendalikan populasi tikus secara alami.
Selain itu, Kepala Desa Tanggung, Bapak Sujok, juga menegaskan komitmen pemerintah desa dalam mendukung upaya pengendalian hama secara berkelanjutan.
"Kami akan terus bekerja sama dengan pihak terkait untuk memastikan kegiatan seperti ini dapat terus berjalan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat desa," ungkapnya.
Sementara itu, Koordinator BPP Kecamatan Padang, Bapak Sugeng Purnomo, SP., menyampaikan bahwa pentingnya edukasi bagi para petani untuk memahami cara-cara pengendalian hama yang efektif dan berkelanjutan.
"Kita harus mengedukasi petani untuk menggunakan teknik-teknik yang tidak hanya efektif dalam jangka pendek, tetapi juga aman bagi lingkungan dan keberlanjutan pertanian," pungkasnya. (Alf/Tim)
