Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pendampingan TNI dalam Penanaman Jagung, Dukung Swasembada Pangan di Wilayah

Foto : tim

SUARASATUNEWS.ID, Lumajang – Dalam upaya mendukung program pemerintah mewujudkan swasembada pangan, personel Koramil 0821/09 Candipuro melaksanakan pendampingan penanaman jagung di Dusun Krajan, Desa Sumberrejo, Kecamatan Candipuro, Jawa Timur pada Rabu (5/6/2024). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya TNI untuk tidak hanya meningkatkan produksi pangan tetapi juga kesejahteraan masyarakat setempat.

Saat di konfirmasi tim media Serka Novi Wahyu Santoso bersama beberapa rekan Babinsa lainnya mengatakan, bahwa kegiatannya berkolaborasi dengan anggota Kelompok Tani (Poktan) Barokah Tani untuk menanam jagung di lahan seluas 0,6 hektar. Jagung yang ditanam merupakan varietas Pertiwi 3, yang dikenal memiliki produktivitas tinggi dan tahan terhadap berbagai kondisi cuaca. Lahan yang digunakan adalah milik Darmuki, seorang anggota Poktan Barokah Tani

"Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya satuan TNI mendukung program pemerintah yakni mewujudkan swasembada pangan pada komoditi jagung, mewujudkan swasembada pangan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah," kata Serka Novi Wahyu Santoso.

Kolaborasi penanaman jagung tersebut, bertujuan untuk memberikan pendampingan teknis kepada para petani, mulai dari tahap persiapan lahan, penanaman, hingga perawatan tanaman jagung. Diharapkan dengan adanya pendampingan bersama para petani dapat mengoptimalkan hasil panen mereka dan turut serta dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional.

Ia juga mengatakan TNI dalam berperan aktif sebagai fasilitator sekaligus motivator bagi para petani. Dengan kehadiran TNI, diharapkan para petani lebih termotivasi dan terarah dalam menjalankan aktivitas pertanian mereka. Program pendampingan juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan produksi pangan dan kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu Darmuki, pemilik lahan, menyatakan rasa terima kasihnya atas bantuan dan pendampingan yang diberikan oleh TNI. Ia berharap dengan adanya program pendampingan Hanpangan di wilayah, sebagai pendukung produktivitas pertanian di desanya dapat meningkat dan kesejahteraan petani semakin membaik.

“Dengan pendampingan penanaman jagung ini tidak hanya sebagai pendorong semangat kami selaku petani dalam mendukung program pemerintah, tetapi juga memperlihatkan sinergi antara TNI dan masyarakat dalam mewujudkan swasembada pangan serta kesejahteraan bersama,” pungkasnya. (Alf/tim)